Dataran tinggi Dieng sudah terkenal sebagai tempat wisata yang indah dan sejuk. Namun, tempat wisata ini memiliki daya tarik yang lain, salah satunya adalah Dieng Culture Festival. Festival ini sudah rutin ada setiap tahunnya di tempat wisata populer ini.
Festival ini terdiri dari serangkaian acara yang memperlihatkan kesenian dan budaya di kawasan lokal. Banyak penyedia jasa open trip yang menawarkan perjalanan selama periode festival ini.
Bagi sobat petualang yang berminat untuk melihat festival satu ini. Berikut adalah informasi seputar apa saja yang ada dalam culture festival tersebut.
Dieng Culture Festival: Latar Belakang Acara
Sebelum adanya rangkaian acara yang masyarakat kenal sebagai festival, ebenarnya masyarakat asli dataran tinggi ini sudah memiliki acara tahunannya sendiri, yaitu prosesi pemotongan rambut gimbal yang sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat lokal.
Seiring dengan berjalannya waktu dan untuk mendukung potensi wisata di daerah dataran tinggi ini, upacara tradisional ini masyarakat laksanakan bersamaan dengan berbagai event lain yang lebih modern.
Seperti, pertunjukan musik jazz dan pergelaran seni. Rangkaian acara ini yang menjadi acara pengisi festival budaya di kawasan dataran tinggi ini.
Kapan Dieng Culture Festival Ini Terlaksana?
Banyak sobat petualang yang mungkin bertanya-tanya sebenarnya kapan dilaksanakan acara festival ini. Karena memang jadwal dari acara ini cukup sering berubah-ubah dan biasanya tidak terlaksana di tanggal yang tetap.
Namun, sebenarnya bulan pelaksanaannya sama di setiap tahun yaitu pada sekitar Bulan Agustus dan Bulan September. Untuk tanggal pelaksanaanya sendiri umumnya berubah-ubah, karena menyesuaikan dengan tanggal upacara pemotongan gimbal.
Tahun lalu karena pandemi COVID-19, acara ini sempat terhenti pelaksanaannya. Namun, seiring dengan membaiknya situasi pandemi, trip dan tour pada acara ini kembali buka.
Rangkaian Acara Dieng Culture Festival
Seperti yang kamu ketahui sebelumnya, festival budaya ini merupakan rangkaian acara yang mengiringi upacara potong gimbal. Karena itu, ada berbagai rangkaian acara yang bisa kalian nikmati dalam festival ini.
Bagi, sobat petualang tentu saja tidak boleh melewatkannya. Berikut adalah berbagai rangkaian acara yang ada di festival ini dalam satu harga tiket.
1. Penampilan Jazz di Atas Awan
Untuk sobat petualang yang mencintai musik Jazz, wajib untuk melihat pertunjukan musik Jazz di Atas Awan yang menjadi acara pembuka rangkaian festival ini. Tidak seperti kebanyakan pertunjukan musik lain, pertunjukan musik Jazz di Atas Awan terselenggara di luar ruangan.
Para penonton akan menikmati pertunjukan di tangga-tangga dengan masing-masing mendapatkan anglo penghangat. Para penonton bisa melihat langit yang cantik sambil menikmati permainan musik Jazz. Tidak heran, jika pertunjukan ini bisa orang-orang sebut sebagai Jazz di Atas Awan.
2. Ikuti Tradisi di Acara Pemotongan Rambut Gimbal
Seperti yang kamu ketahui sebelumnya, upacara Pemotongan Rambut Gimbal Dieng ini merupakan acara utama dari rangkaian Dieng Culture Festival. Pada tradisi ini, setiap anak yang akan mendapat tindakan cukur rambut akan mendapat apa yang menjadi keinginannya dari orang tuanya.
Anak-anak akan masyarakat arak keliling kampung sampai ke kompleks candi. Barulah rambut anak akan mendapat tindakan pencukuran. Upacara ini bukan sekedar atraksi untuk menarik perhatian pengunjung. Namun, merupakan salah satu upacara yang sakral bagi warna asli di kawasan dataran tinggi ini.
Masyarakat lokal memang hampir semuanya memiliki rambut yang gimbal alami. Hal ini mereka percayai sebagai anugerah dewa.
3. Festival Lampion dan Kembang Api
Salah satu daya tarik Dieng Culture Festival ini adalah acara festival lampion dan kembang apinya yang diadakan pada malam hari. Pada pukul 20.30 sampai 21.30 malam, semua orang akan berkumpul di lembah dataran tinggi ini.
Kemudian, masing-masing orang akan membawa lampion yang kemudian mereka terbangkan secara bersamaan. Pemandangan langit malam yang penuh dengan lampion sangatlah indah dan menawan. Apalagi, keindah itu mereka tutup dengan pesta kembang api yang meriah.
4. Pergelaran Seni dan Tari
Selama 3 hari berjalannya festival budaya, sobat petualang bisa melihat berbagai pertunjukan seni khas masyarakat lokal. Pertunjukan-pertunjukan ini masyarakat adakan di berbagai lokasi di kawasan dataran tinggi ini. Berbagai pertunjukan yang bisa pengunjung datangi antara lain, tari, film, sampai wayang kulit.
Pertunjukan-pertunjukan seni ini ada di tempat-tempat yang indah dan ikonik di dataran tinggi tersebut. Seperti di Telaga Warna, Kawah Singkadang, dan berbagai lokasi wisata lainnya.
5. Menyaksikan Matahari Terbit di Bukit Sikunir
Bagi sobat petualang yang ingin melihat keindahan alamnya, pastinya tidak ingin melewatkan momen matahari terbit di Bukit Sikunir. Biasanya aktivitas ini juga menjadi salah satu event di dalam festival bagi yang ingin mengikutinya.
Para peserta akan menuju ke puncak Bukit Sikunir untuk melihat pemandangan matahari terbit dan keindahan alam di sekitarnya. Selain Bukit Sikunir ada dataran tinggi lainnya yang bisa menjadi spot untuk melihat pemandangan matahari terbit.
Tips Mengikuti Dieng Culture Festival
Karena merupakan event yang sangat masyarakat minati, ada beberapa hal yang harus sobat petualang perhatikan jika ingin menikmati festival ini. Berikut ini ada beberapa tips yang bisa sobat petualang ikuti terutama yang ingin menjadi bagian dari festival budaya tersebut.
1. Membeli Tiket Jauh-Jauh Hari
Seperti yang kamu baca sebelumnya, peminat dari festival budaya ini sangatlah banyak. Namun, tiket yang ada cukup terbatas. Bahkan, kecil kemungkinan untuk mendapatkan tiket secara on the spot di lokasi. Karena itu, ada baiknya untuk melakukan pemesanan online jauh-jauh hari.
2. Bawa Pakaian Hangat
Karena termasuk kawasan dataran tinggi, tidak heran jika kawasan ini memiliki hawa yang sangat dingin, terutama pada sore menjelang malam hari. Karena itu, bawalah pakaian hangat yang cukup banyak.
Bawa juga perlengkapan tambahan seperti sarung tangan, kaos kaki, syal dan sebagainya. Sangat penting untuk sobat petualang menjaga suhu tubuh agar tetap hangat. Karena memang udara bisa sangat dingin di daerah ini.
3. Datang Sebelum Acara Berlangsung
Setiap acara di rangkaian festival budaya memiliki jadwal yang berbeda-beda. Jika sobat petualang sudah memutuskan untuk melihat suatu acara. Misalnya saja, Jazz di Atas Awan ada baiknya sobat petualang untuk datang lebih awal.
Dengan begitu, sobat petualang bisa mendapatkan posisi duduk yang ideal untuk menyaksikan pertunjukan. Cari tahu informasi yang lengkap mengenai jam buka gate dan venue. Jadi, sobat petualang bisa memperkirakan jam yang tepat untuk datang.
4. Persiapkan Kondisi Kendaraan
Khusus untuk para sobat petualang yang ingin membawa kendaraan pribadi ke Dieng Culture Festival. Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik dan festival. Karena selama periode festival, dataran tinggi Dieng akan menjadi kawasan yang cukup padat.
Perjalanan menuju Dataran Tinggi Dieng juga tidak memakan waktu yang sedikit. Karena itu, penting untuk memastikan kondisi kendaraan. Hal ini demi menghindari hal-hal yang tidak kamu inginkan selama perjalanan.
Itulah informasi mengenai Dieng Culture Festival, bagi sobat petualang yang ingin menjadi bagian dari festival budaya Dieng tersebut. Pastikan untuk segera membooking tempat dan tiket sebelum kehabisan.